Lampung Selatan, Harianduta.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan menggelar kegiatan pasar murah di 17 kecamatan pada bulan Ramadan, sebagai langkah antisipatif menekan lonjakan harga kebutuhan pokok saat Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Kami ingin memastikan masyarakat tetap bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, program pasar murah ini akan digelar di seluruh kecamatan agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas,” ujar Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Lampung Selatan, Dulkahar.
Dulkahar menyampaikan, Pemkab Lampung Selatan akan bekerja sama dengan distributor dan para pelaku usaha untuk memastikan ketersediaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, dan kebutuhan lainnya dengan harga subsidi.
“Pemantauan ketat juga akan dilakukan untuk memastikan bahwa barang-barang yang dijual tetap berkualitas baik dan tidak mengalami kelangkaan,” kata Dulkahar.
Dulkahar juga menyampaikan, selain untuk menstabilkan harga, pasar murah juga menjadi bagian dari strategi pengendalian inflasi daerah. Dengan pasar murah di seluruh kecamatan, pihaknya berharap dapat membantu menekan kenaikan harga yang kerap terjadi akibat tingginya permintaan di pasaran.
“Kegiatan ini akan berlangsung secara bertahap di setiap kecamatan, dengan jadwal yang telah disusun agar seluruh masyarakat bisa memperoleh manfaat dari program ini. Dengan berbagai langkah strategis ini, stabilitas ekonomi daerah diharapkan tetap terjaga dan masyarakat dapat lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka,” ucap Dulkahar.
Pasar murah sendiri mulai dilaksanakan pada Senin, 3 Maret 2025, di Lapangan Voli Pemkab Lampung Selatan. Selanjutnya pada 5 Maret hingga 24 Maret 2025, akan digelar secara bertahap di 17 kecamatan. Pasar murah menyediakan berbagai bahan produk seperti beras, minyak, gula, telur, daging, ikan, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, gas LPG dan produk lainnya. (**)