Rotasi Kapolri, Ada Sosok Non Akpol Kini Sandang Bintang Tiga

198 views
Komjen Ahmad Luthfi (Ist)

Harianduta.com-Komjen Ahmad Luthfi Saat ini resmi naik bintang menjadi Komjen. Ia menjadi Perwira Tinggi. Setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi sejumlah jajarannya di tubuh Polri.

Eks Kapolda Jawa Tengah ini akan mendapatkan promosi pada posisi Irjen Kementrian Perdagangan di bawah kepimpinan Zulkifli Hasan. Ahmad Luthfi mendapatkan penempatan jabatan baru dan kenaikan pangkat yang berlangsung di gedung Rupatama, Polri, Jakarta pada Senin (29/6).

Sosok Komjen Ahmad Luthfi, usai ikut dilantik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah melakukan mutasi dan rotasi 157 Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) Polri.

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/VII/KEP/2024 yang ditandatangani oleh As-SDM Polri Irjen Dedi Prasetyo pada Jumat 26 Juli 2024.

Dari sekian banyak Pati dan Pamen yang dirotasi, Irjen Ahmad Luthfi menjadi salah satunya.

Ia mendapatkan promosi jabatan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan.

Sementara itu, posisinya yang ditinggalkan Ahmad Luthfi diisi oleh Irjen Polisi Ribut Hari Wibowo.

Bukan hanya promosi jabatan saja yang diperoleh oleh Ahmad Luthfi. Ia juga mendapatkan promosi kenaikan pangkat.

“Kemudian untuk yang Kapolda Jateng, yang Korps Raport kenaikan pangkat bintang tiga mantan Kapolda Jateng Pak Luthfi (Irjen Ahmad Luthfi) dari Irjen menjadi Komjen,” sebut Dedi.

Kenaikan pangkat Ahmad Luthfi ini sekaligus menambah daftar deretan Jenderal Bintang 3 Polri non-Akpol (Akademi Kepolisian) di tubuh Polri.

Sosok Komjen Polisi Ahmad Luthfi

Komjen Polisi Ahmad Luthfi kini tengah menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan sejak 26 Juli 2024. Sebelumnya, Ia sempat menduduki posisi sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah.

Jenderal Bintang 3 Polri ini rupanya bukanlah jebolan Akademi Kepolisian. Ahmad Luthfi sendiri merupakan lulusan Sepa Milsuk Polri tahun 1989 dan berpengalaman dalam bidang Intelijen Keamanan.

Sepak terjang Ahmad Luthfi pun sudah tidak perlu diragukan lagi. Berbagai jabatan strategis pernah diduduki oleh sang Jenderal.

Adapun riwayat jabatan Komjen Polisi Ahmad Luthfi, di antaranya:

  • Kapolres Batang (2008)
  • Wadir Intelkam Polda Jateng (2010)
  • Wakapolresta Surakarta (2011)
  • Kapolresta Surakarta (2015)
  • Analis Kebijakan Madya bidang Sosbud Baintelkam Polri (2017)
  • Wakapolda Jawa Tengah (2018)
  • Kapolda Jawa Tengah (2020–2024)
  • Irjen Kementerian Perdagangan RI (2024–sekarang)

Harta Kekayaan Ahmad Luthfi

Berdasarkan laman Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LJKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Luthfi pertama kali menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) saat menjabat sebagai Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Surakarta. Jumlah hartanya kala itu sebesar Rp 1.256.133.600 per 2 Maret 2017.

Selanjutnya, Luthfi kembali menyerahkan LHKPN saat naik jabatan menjadi Kapolda Jawa Tengah dengan total kekayaan mencapai Rp 8.641.309.979 per 31 Desember 2021. Setahun kemudian, hartanya meningkat menjadi Rp 9.700.310.311 per 31 Desember 2022.

Adapun total kekayaan Luthfi per 20 Maret 2024 mencapai Rp 10.268.497.662 dengan rincian sebagai berikut:

–    Tanah dan bangunan: Rp 6.300.000.000.

–    Alat transportasi dan mesin: Rp 935.000.000.

–    Harta bergerak lainnya: –

–    Surat berharga: –

–    Kas dan setara kas: Rp 3.033.497.662.

–    Harta lainnya: –

–    Utang: –

Dalam LHKPN terakhirnya, Luthfi mengaku memiliki dua bidang tanah dan bangunan dari usaha sendiri. Aset properti itu seluas 400 hingga 2.662 meter persegi yang terletak di Solo dan Sukoharjo, Jawa Tengah.

Dia juga mengoleksi lima kendaraan bermotor roda empat dan juga satu unit motor gede (moge) yang disebutnya hanya memiliki harga Rp 35 juta. Alat transportasi tersebut meliputi mobil Toyota Jeep (1982), mobil Honda CR V (2010), motor Harley Davidson (2013), mobil Toyota Hartop (1984), mobil Toyota Hartop (1980), dan mobil Toyota Hartop (1966).