Proyek Sabes di Datar Lebuay, Kades Diduga Untung Besar, Warga Hanya Jadi Penonton

223 views

Tanggamus — Kepala Pekon (Kades) Datar Lebuay, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, Suhartono, kembali menuai sorotan warganya. Kali ini, sikapnya yang dinilai ugal-ugalan dalam pengelolaan dana desa membuat masyarakat kecewa, karena ratusan juta rupiah diduga terbuang sia-sia. (Selasa, 4 November 2025)

Berdasarkan laporan penggunaan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025, Pemerintah Pekon Datar Lebuay menganggarkan Rp293.075.000 untuk kegiatan pengerasan jalan desa menggunakan material sabes.

Dari jumlah tersebut, dana sebesar Rp148.750.000 telah direalisasikan pada pencairan tahap pertama. Sementara Rp144.325.000 sisanya akan digunakan setelah pencairan tahap kedua untuk melanjutkan pekerjaan tersebut.

Namun, menurut sejumlah tokoh masyarakat setempat, proyek tersebut diduga tidak sesuai standar.

“Material yang disebut sabes oleh Suhartono itu sebenarnya cuma tanah merah bercampur sedikit kerikil,” ujar HN (57), warga Datar Lebuay.

Warga lainnya menambahkan, pengerjaan jalan dilakukan tanpa melibatkan masyarakat sekitar.

“Jelas aja dia untung besar, karena semua pekerja itu orang dekatnya sendiri. Kami cuma jadi penonton,” sindir salah satu warga.

Masyarakat Datar Lebuay berharap agar Kepala Pekon Suhartono segera memperbaiki sikap dan terbuka soal penggunaan dana desa.

“Kami berharap dia sadar dan mengakui kesalahannya. Sudah terlalu sering bertindak semaunya,” ujar warga dengan nada kecewa.

Pantauan tim media di lapangan menunjukkan bahwa material urukan di Dusun Balai Rejo, Pekon Datar Lebuay hanya berupa tanah biasa yang jauh dari standar pengerasan jalan.

Sementara itu, Suhartono saat dikonfirmasi mengklaim bahwa material yang digunakan telah sesuai ketentuan.

“Sabes yang kita pakai bagus, ada bahan perekat atau penguncinya,” katanya (Arman)